Skip to main content
x
Reses.

Senator Destita Serap Aspirasi Warga Merpas, Dorong Penguatan Koperasi dan Ketahanan Pangan Lokal

Bengkulu Selatan – Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) dari daerah pemilihan Provinsi Bengkulu, Apt. Destita Khairilisani, S.Farm., M.S.M, melaksanakan kegiatan Reses Masa Sidang I Tahun Sidang 2025–2026 di Desa Merpas, Kabupaten Bengkulu Selatan, pada Selasa (7/10/2025). Kegiatan yang digelar di kediaman Ibu Tuti ini dihadiri oleh masyarakat setempat yang antusias menyampaikan aspirasi dan gagasan pembangunan desa.

Dalam sambutannya, Senator Destita menjelaskan bahwa kegiatan reses merupakan agenda penting bagi anggota DPD RI untuk menjaring aspirasi masyarakat secara langsung di daerah pemilihan. Melalui dialog terbuka, masyarakat dapat menyampaikan berbagai persoalan dan kebutuhan agar dapat ditindaklanjuti pada tingkat kebijakan nasional maupun daerah.

“Reses bukan hanya forum penyampaian aspirasi, tapi juga sarana memperkuat hubungan antara wakil rakyat dan masyarakat. Apa yang kami dengar di lapangan menjadi dasar memperjuangkan kebijakan yang lebih berpihak kepada rakyat,” ujar Destita.

Dari hasil dialog, masyarakat Desa Merpas menyampaikan beberapa aspirasi penting, antara lain dukungan terhadap penyusunan Peraturan Daerah (Perda) tentang pemberdayaan koperasi untuk memperkuat ekonomi desa. Mereka juga menilai bahwa Program Makan Bergizi Gratis (MBG) merupakan langkah baik pemerintah, namun perlu melibatkan produk pangan lokal agar manfaatnya lebih luas.

Masyarakat mengusulkan agar koperasi desa diberdayakan sebagai pelaksana atau penyedia bahan pangan MBG, dengan pengawasan dan transparansi yang ketat agar program berjalan tepat sasaran dan berkelanjutan. Selain itu, warga berharap adanya pendampingan usaha serta pelatihan keterampilan agar masyarakat dapat berpartisipasi aktif dalam program ketahanan pangan daerah.

Menanggapi aspirasi tersebut, Senator Destita menyampaikan akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan Badan Urusan Legislasi Daerah (BULD) DPD RI untuk mendorong penyusunan perda pemberdayaan koperasi dan ketahanan pangan. Ia juga menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemda, koperasi, dan masyarakat agar program pangan nasional dapat dioptimalkan berbasis potensi lokal.

“Kemandirian pangan desa harus dimulai dari pemberdayaan masyarakatnya. Koperasi bisa menjadi motor penggerak ekonomi lokal yang tangguh,” tegasnya.

Kegiatan reses ditutup dengan silaturahmi dan makan bersama masyarakat Desa Merpas, sebagai wujud kebersamaan dan komitmen untuk terus memperjuangkan aspirasi masyarakat Bengkulu di tingkat nasional.